Berbagi Keberuntungan di Ramadan Ekstra


Assalamu’alaikum…

Di dunia ini selalu ada hal yang saling bertentangan dan saling berkaitan. Seperti adanya terang dan gelap, ada panas ada dingin, ada tinggi ada rendah, ada yang pergi ada yang datang, ada aku yang berlari ada kau yang terdiam, kumenagis kau tersenyum, kuberduka kau bahagia, kupergi kaaaaauuu kembaliiii~ serta ada keberuntungan dan ada kesialan. Kalian menyetujui atau tidak, kesialan itu ada. Orang-orang berhati mulia aja yang memberikan istilah lain, cobaan.

“Tapi, Haw, kita pernah dengar ceramah yang mengatakan bahwa di dunia ini juga nggak ada keberuntungan, apalagi kesialan. Semua yang terjadi sudah ditetapkan oleh Yang Maha Kuasa.”

Lah, bukannya ada juga kalimat yang sering kita dengar “…umat yang menyeru pada kebajikan, amar makruf nahi munkar, merekalah orang-orang yang beruntung,” atau “..orang yang berjihad dengan harta dan diri mereka adalah orang-orang yang memperoleh kebaikan dan termasuk orang-orang yang beruntung.” Itu ada dalam kitab suci yang merupakan firman Tuhan. Yang Maha Kuasa aja bilang ada kok.

tokopedia

Ada seorang anak yang ikut lomba menggambar saat Agustusan, pesertanya 7 orang. Setelah pengumuman, pemenangnya ada juara 1,2,3, harapan 1, harapan 2 dan harapan 3, berarti ada 6 pemenang. Coba apa namanya nasib 1 orang anak yang tersisa kalo bukan sial? Tahun depannya dia ikut lagi, pesertanya lalu menurun jadi 5 orang karena temanya lebih susah, setelah pengumuman, pemenangnya ada juara 1, 2, 3, dan juara harapan. Dia lagi-lagi sendirian jadi yang nggak dapat hadiah. Kalo belum pernah ngalami hal begitu, tolong jangan katakan bahwa kesialan itu nggak ada. Masih trauma saya.

Keberuntungan dan kesialan itu dipicu oleh tindakan pada masa lalu
Ada istilahnya, siapa yang menanam, dia yang akan menuai. Menanam kebaikan, dia akan menuai keberuntungan. Menanam keburukan, dia akan menuai kesialan. Robby, saya mencium bau karma di sini. Persoalannya, “perbuatan masa lalu” yang jadi pemicu tersebut rentang waktunya tidak diketahui, bahkan orang yang dituju dan akan memperoleh hasil dari perbuatannya juga tidak diketahui.

Maksudnya, walau kita yang melakukan perbuatan buruk, yang akan mendapat kesialan belum tentu kita secara langsung, melainkan orang terdekat kita. Bisa saja anak kita, anaknya anak kita, anaknya anak dari anak kita, atau anaknya anak kita yang sudah mempunyai anak tapi bukan anak dari anak kita yang anaknya bukan anak kita. 

tokopedia
 
Begitu pun dengan perbuatan baik yang telah kita lakukan. Belum tentu kita sendiri yang memperoleh keuntungan setelahnya. Bisa saja… bos kita. Karena kita telah melakukan perbuatan baik dengan menyelesaikan jobdesk lebih cepat. Itulah kenapa kita nggak boleh ngeluhin gaji tetap padahal pekerjaan sudah baik maksimal, keuntungannya udah sampe, kok. Ke bos tapi. Atau mungkin anaknya bos. Atau anaknya anak bos. Atau anaknya anak bos yang bukan hasil dari perbuatan anak bos. Karena bos itu orang terdekat kita, 5 sampai 6 hari dalam seminggu kita datangi dan temui.

Intinya, baik kesialan atau keberuntungan, akan mendatangi kita tergantung dari apa yang kita atau orang terdekat kita telah perbuat di masa lalu. Dari itu, jangan lelah untuk terus berbuat baik walo keberuntungannya belum kita rasakan dan jangan congkak untuk terus melakukan perbuatan buruk karena merasa tak menimbulkan kesialan. Mungkin dulu harusnya saya tidak usah berkelahi dengan anaknya ketua panitia Agustusan. Hmmm…

Berarti kalo mau terus beruntung, kita harus melakukan perbuatan baik yang bisa membuat orang lain merasa beruntung
Hukum alamnya begitu. Makin banyak orang yang kita bantu, suatu saat kita akan merasakan keberuntungan lebih banyak. Mungkin di masa lalu dia atau orang terdekatnya pernah melakukan perbuatan tidak baik, lalu di masa sekarang dia menuai hasil dari perbuatannya tersebut, sebagai orang yang memperoleh keberuntungan, sudah sewajarnya kita membantu dia melewati masa sialnya. Hal tersebut selain bisa meringankan bebannya, juga bisa membuat keberuntungan kita akan bertambah.

Keberuntungan selalu membawa kebahagiaan, dengan membagi keberuntungan yang kita dapat, artinya kita menebarkan kebahagiaan. Makin banyak orang yang bahagia, maka akan semakin sedikit tindak kejahatan yang akan terjadi. Dan salah satu bentuk membahagiakan orang lain, terlebih orang yang sedang mengalami kesialan, adalah memberinya hadiah. Mumpung ini bulan Ramadan, tindakan memberi hadiah tersebut tak hanya akan menimbulkan keberuntungan di masa depan, tetapi juga membuat pahala kita dilipatgandakan.


Makanya Tokopedia Sekarang Mau Membahagiakan Banyak Orang
Entah niatnya untuk menuai keberuntungan di masa depan, atau karena telah memperoleh keberuntungan, yang jelas di bulan Ramadan ini Tokopedia akan membuat kita merasa beruntung. Bertajuk Ramadan Ekstra, dalam menyambutnya, Tokopedia telah memberikan kebahagiaan dengan memberikan diskon besar-besaran, bebas ongkos kirim dan sebagainya. Itu baru menyambut, belum pas hari-H.

Di postingan sebelumnya, saya menganggap bahwa Ramadan Ekstranya Tokopedia itu, ya, diskon yang berlipat ganda, tapi ternyata nggak cuma itu. Setelah dapat kisi-kisinya, nggak berlipat ganda namanya, tapi berlipat… … … … kalo sampe 10 kali lipat lebih murah itu apa dah nyebutnya?

Bayangin aja, mobil Toyota Yaris yang harganya 200 jutaan malah jadi 2 juta aja. Tentunya dengan syarat kita yang beruntung~ Bersyukurlah kalian yang sudah bagi-bagi kebaikan sejak diskon menyambut Ramadan Ekstra, bisa jadi kalian yang beruntung.

Berikut yang akan ada dalam Ramadan Ekstra Tokopedia:

1)      Semarak Ramadan Ekstra, kejutan diskon 99% (24 Mei 2018)
Dalam rangka menyambut Ramadan Ekstra, alias hitung mundurnya, Tokopedia bekerja sama dengan NET, MNC TV dan Trans 7 untuk menayangkan peragaan busana serta menampilkan artis-artis papan atas Ibukota sehingga malam menyambut Ramadan Ekstra Tokopedia jadi tidak membosankan dan malah justru makin menyenangkan.

tokopedia

Acara tersebut dapat kita saksikan pada pukul 20.30 WIB. Dalam peragaan busananya, kita akan melihat kolaborasi dari brand-brand fashion eksklusif di Tokopedia. Berbeda dengan peragaan busana lainnya yang hanya bisa kita tatap dan berlalu begitu saja walau suka, dalam peragaan busana Tokopedia ini, kita bisa langsung memesan busana yang kita inginkan. Huahahaha… moga pemeraganya juga bisa dipesan.

Selain acara menyambut malam Ramadan Ekstra Tokopedia, di tanggal 24 Mei 2018 ini juga ada “Shake-shake Kejutan”. Di mana kita bisa mendapatkan promo menarik, hadiah langsung, serta diskon hingga 99% untuk produk terbaik. Jangan lupa install aplikasi Tokopedia makanya, tonton acaranya, ikuti petunjuk host-nya, lalu goyang~

2)      Ramadan Ekstra, kejutan belanja online (25 Mei 2018)
Ini tanggal yang paling ditunggu. Untuk menjabarkannya mungkin dengan kalimat, “Anjis! ini murenya kebangetan.” Dalam Ramadan Ekstra Tokopedia, Shake-shake kejutannya bisa kita dapatkan 5 kali. Dan melalui event inilah kita bisa mendapatkan Toyota Yaris dengan harga 2 juta aja. Ada juga motor Yamaha, Iphone X, Samsung S9, dan promo lainnya yang didiskon 99%.

tokopedia

Flash Sale yang memang sudah ada sejak awal Ramadan, pada hari Ramadan Ekstra harga produknya jadi super murah, semuanya jadi serba 25 ribu. Rajin-rajin pantengin Tokopedianya!

Untuk yang sudah mengumpulkan kupon-kupon promo di Tokopedia, saatnya menggunakan Save My Coupon” sehingga mendapatkan diskon lebih ekstra lagi. Selain itu, di hari Ramadan Ekstra juga masih terdapat promo Extra Cashback untuk berbagai produk marketplace dan juga produk digital di Tokopedia. Serta penawaran harga spesial untuk brand-brand eksklusif dari Tokopedia.

Makanya, jangan sampai kelewatan Ramadan Ekstra Tokopedia. Belanja semaunya dan jadikan juga sebagai hadiah. Insyaallah kita akan memperoleh keberuntungan terus-terusan. Sebagai pengingat, karena harganya didiskon besar-besaran, belilah produk yang dalam hari biasa harganya selangit. Jangan beli produk yang emang murah sebagai hadiah, misalnya pisang. Beli pisang di Tokopedia itu bukannya nggak ada, ada, tapi biasanya pisangnya itu belum masak. Eh, ada yang masak, sebiji, tapi dihurung bari-bari~


Sumber gambar: 
1) http://papantulis-ws.blogspot.co.id/2017/08/ilmu-kabegjan-keberuntungan.html
2) https://www.livemint.com/Consumer/caIFhtYO4fkH5PhNaiRB5L/DDB-Mudra-West-launches-new-agency-Karma-for-startups-SMEs.html
3) https://www.tokopedia.com
Previous Post
Next Post

Oleh:

Terima kasih telah membaca artikel yang berjudul Berbagi Keberuntungan di Ramadan Ekstra Apabila ada pertanyaan atau keperluan kerja sama, hubungi saya melalui kontak di menu bar, atau melalui surel: how.hawadis@gmail.com

4 komentar:

  1. Baca kata "anjis" jadi keingetan Agia. Dia kalau baca ini mungkin juga akan komen begitu, "Anjis, mantap pisan iyeu promonya, Cees! Gabruglah!"

    Mangga lepok-mangga lepok, dimasak sayur bengkok~

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya beberapa hari lalu ada komen di blognya beliau buat aktif nulis lagi, taoi sepertinya beliau sangat sibuk, Yog.

      Hapus
  2. Bukannya lawan kata beruntung adalah merugi bang? ._. kalo sial mah buat dipake kalo mau nonton bola atau pas cuaca lagi dingin.

    E-commerce sedang bersaing memberikan diskon besar-besaran, tapi ya kalo bagi saya yang sedang berhemat, cuma bisa jadi penonton belum bisa jadi pemain wehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ahahaha... syal.
      Sama saja sih itu. Beruntung mujur sial apes. Cuma kata rugi dan merugi saat ini konotasinya lebih ke arah perdagangan berdasarkan hasil kurang atas modal yg dikeluarkan. Orang sial mah kagak tau sebelumnya ngelakuin apa dan kesialannya itu karna apa.

      Saya mah nungguin flash sale barang tertentu aja sih. Ternyata kemaren barang yg dipengin gak ada diskon gede. Tetep mahal. Sekalinya nemu barang yg murah dan gak diperluin amat eh udah kosong aja.

      Hapus

--Berkomentarlah dengan baik, sopan, nyambung dan pengertian. Kan, lumayan bisa diajak jadian~