Digimon 02 Merupakan Series Digimon Yang Paling Nggak Jelas

digimon-zero-two
1) Digimon 02

Assalamu’alaikum…

Dulu, waktu masih kecil dan masih zamannya nonton televisi, tiap minggu pagi, rutinitas saya sama seperti anak kecil lainnya. Nonton kartun. Salah satu kartun yang sangat saya sukai adalah serial Digimon. Saking sukanya, saya bahkan berburu mainan, gambaran, bungkus snack, sticker, sampai kaus yang memiliki karakter digimon.

Dulu ada produk jajanan namanya Totoro. Isinya permen dengan hadiah puzzle karakter digimon. Produk ini jarang ada yang jual, mungkin karena cukup mahal juga kala itu sebagai jajanan anak-anak. Namun, suatu hari teman saya (yang dari golongan orang kaya) menunjukkan habis beli Totoro tersebut satu kotak di pasar kecamatan yang lumayan jauh.

Karena begitu sukanya saya dengan digimon, lalu memperoleh info ada yang jual jajanan berhadiah digimon, saya sampai nangis keras minta dibelikan. Embah saya yang nggak tahu itu jajajan apaan, bela-belain pergi ke pasar kecamatan lagi buat mencari. Nanya ke sana sini tiap toko yang ada di sana. Ketika pulang, beliau pulang membawa jajanan Totoro tersebut satu kotak.
2) Mainan digimon Totoro
Saya langsung menjadi bocah berbakti seminggu penuh setelahnya. Sekolah rajin, ngaji rajin, nyari kayu bakar di hutan juga nggak pake acara ngeluh dulu seperti biasanya. Mainan puzzle digimon tersebut saya rawat dan jaga sepenuh hati. Sampai akhirnya setelah lulus SD dan mesti merantau ke Kalimantan, saya meninggalkan mainan digimon tersebut.

Awalnya mau saya jadikan time capsule, saya sudah memasukkannya ke dalam toples dan berniat menguburnya di belakang sumur. Namun, adik saya sepertinya juga suka dengan mainan tersebut. Jadilah saya berikan padanya. Eh, beberapa tahun kemudian pas lagi pulang kampung, mainannya udah dihibahkan ke anak lain katanya. Kenangan digimon saya yang tertinggal hanya satu buku tulis yang tiap lembar halamannya saya gambar dan warnai dengan karakter digimon sampai penuh.

Series Digimon Favorit

Walau sangat suka dengan digimon, tapi kalo harus menilai tiap season kartun/animenya, tentu akan ada series digimon yang paling disukai dan ada pula yang dianggap ‘apaan dah’. Waktu itu, series digimon yang sempat saya tonton penuh hanya ada tiga. Adventure (series pertama), Zero Two/02 (kedua), dan Tamers (ketiga). Series selanjutnya saya sudah tidak leluasa menonton di hari minggu (kudu bantu-bantu di pasar).

Waktu kecil, sih, nonton, ya, nonton saja. Nggak peduli hal lainnya. Bahkan kalo cuma slide show gambar karakter digimonnya saja tetap bakal ditonton. Sekarang, kalo dilihat-lihat lagi. Terlihat jelas perbedaannya, mana series yang memberikan alur menarik dan mana yang hanya fokus di gimmick tampilan karakternya saja.

Digimon 01 atau Digimon Adventure, alurnya konsisten dan menarik sampai akhir

Kalo melihat cerita Digimon Adventure, digimon pertama, itu mereka (anak-anak terpilih) diberi nuansa ketegangan. Sebab mereka terdampar di dunia yang tidak mereka kenal dan harus menolong penghuni di sana agar dunia yang baru mereka datangi tersebut menjadi aman, damai, sejahtera. Amin.

Untuk menciptakan suasana yang diharapkan tersebut, selain mereka harus berkolaborasi dengan penghuni aslinya (para digimon), anak-anak terpilih tadi harus memicu PERUBAHAN, evolusi, shinka. Agar bisa melawan penindasan oleh digimon lain yang memiliki tujuan jahat.
digimon-shinka
3) Digimon melakukan perubahan agar lebih kuat
Apa yang mereka butuhkan agar PERUBAHANnya tersebut sempurna dan mampu mengalahkan karakter jahatnya? Membangkitkan crest yang merupakan lambang sikap anak terpilih. Keberanian, Persahabatan, Kecerdasan, Cinta, Ketulusan, Kepercayaan, dan Harapan. Itu ada semua di digimon 01 atau digimon pertama.

Mereka yang memiliki sikap tersebut, datang ke tiap-tiap wilayah, mendengarkan keluhan digimon yang tertindas di sana dan terus bergerak untuk memperjuangkan hak dan kedamaian mereka.

Digimon 03 atau Digimon Tamers, ceritanya terlihat lebih realistis

Sebab, ini bukan manusianya yang diubah jadi data dan masuk ke dunia digital, melainkan data yang sudah ada diwujudkan di dunia. Tamers itu maknanya penjinak, artinya di digimon 03 ini ada tuannya. Meski demikian, digimon yang memiliki tuan tersebut masih bisa kabur dari tuannya. 

Sebagaimana Impmon yang memilih berjalan sendiri saja karena kedua tuannya sangat egois, lalu menganggap bahwa digimon yang memiliki penjinak/tuan adalah digimon yang memalukan.
impmon
4) Bagi Impmon, punya tuan yang harus dipatuhi itu memalukan
Itu kan sikap yang realistis sekali, sebagaimana yang kita rasakan, bukan? Karena setting-nya di dunia manusia, tentu digimonlah yang akan datang ke dunia manusia. Tujuannya? Mencari tuan, agar mereka lebih kuat. Permasalahan utama di ceritanya, bagaimana kalo yang datang itu digimon yang sudah sangat kuat? Bisa hancur dunianya karena tidak ada yang bisa menjinakkan.

Digimon 02 atau Digimon Zero Two ini yang rada nggak jelas

Ketika me-review series Digimon 02 ini, saya nyari-nyari di mana ini jawabannya kalo ditanya bagusnya di bagian apa. Kok nggak ketemu jawabannya. Soalnya nggak dibangunkan nuansa yang menantang sejak awal.

Digimon pertama, kan, terdampar di dunia yang asing, Tamers didatangi makhluk asing yang berbahaya, ini digimon 02 kayak ekstrakurikuler. Main ke dunia digital sepulang sekolah. Alurnya nggak begitu menarik, hanya keBERLANJUTan dari digimon pertama saja. Itu pun di banyak episode masih sering dibantuin ama anak-anak sebelumnya agar bisa terus maju.
digimon-02
5) Digimon keberlanjutan
Masalah utama yang ada di dalam digimon 02 ini adalah penculikan. Digimon baik diculik dan dijadikan digimon jahat. Yang nggak diculik dikasih dark ring biar jadi anak buahnya. Sampai-sampai Agumonnya Taichi juga diculik. Mau dijadikan hak milik oleh Kaisar Digimon.

Kaisar Digimon ini identitas aslinya adalah Ichijouji Ken, dia adalah orang yang menyukai kekuatan, tapi orang lain tidak boleh lebih kuat dari dia. Makanya dia membenci PERUBAHAN dan menyegel fenomena evolusi dengan menara kegelapannya. Di ujung fase pertama, eh, penculiknya ini, si Kaisar Digimon, malah kerjasama ama anak yang terpilih dan menjunjung digimental emas di menit ke 00:20:45.

Hingga di ujung series, masalahnya, ya, masih tentang penculikan. Bedanya, sebelumnya yang diculik itu digimon, di akhir-akhir yang diculik itu anak-anak terpilih. Mereka dicuci otak agar mendukung penjahat. Kemudian anak-anak terpilih lain yang nggak dijelaskan detil siapa-siapanya pada All in membantu si mantan penculik digimon sebelumnya.

Tujuannya apa? Menguatkan digimon jogress-nya yang bernama IMPERIALdramon.

imperialdramon
6) Imperial artinya apa teman-teman?



Sumber gambar:
1) https://geektyrant.com/news/digimon-adventures-02-is-a-fun-sequel-with-awesome-ideas-and-wandering-narrative
2) https://shopee.co.id/Gerobaklaku-Totoro-Candy-Puzzle-Digimon-Mainan-90An-i.229003341.5943388196
3) https://www.youtube.com/watch?app=desktop&v=jmMn-RS1OVk
4) https://theboronheist.wordpress.com/2018/05/03/impmons-last-stand-digimon-tamers-episode-19/
5) https://id.pinterest.com/pin/403001866632544769/
6) https://www.siliconera.com/digimon-adventure-02-the-beginning-movie-gets-new-trailer/
Latest
Next Post

Oleh:

Terima kasih telah membaca artikel yang berjudul Digimon 02 Merupakan Series Digimon Yang Paling Nggak Jelas Apabila ada pertanyaan atau keperluan kerja sama, hubungi saya melalui kontak di menu bar, atau melalui surel: how.hawadis@gmail.com

3 komentar:

  1. Wah jadi nostalgia juga sama Digimon ini, dulu ini jadi tontonan wajib tiap hari minggu... walaupun nggak ngikutin ceritanya sampai digimon tamers.. tapi digimon ini dulu keren banget sih. Dulu pengen banget ngoleksi komik digimon juga, tapi nggak ada yang jual di sini. Akhirnya baru kesampaian setelah udah kerja, setelah harganya naik berkali-kali lipat karena udah masuk kategori 'rare, alhamdulillah berhasil ngoleksi komik digimon 1,2,3 yang edisi berwarna.

    BalasHapus
  2. Padahal lagu pembukanya yang versi Indonesia enak banget. Liriknya keren buat saya dan masih suka saya dengerin. Tapi ya apa daya, alur ceritanya kurang dibanding yang pertama dan ketiga.

    Kalau yang keempat seinget saya justru manusia berubah jadi digimon. Hahaha.

    BalasHapus
  3. Sepakat, udah seriesnya juga panjang banget, sampe bingung ini koq evolusinya ga abis-abis, tapi mau bagaimanapun ini jauh lebih baik untuk mengisi kenangan masa kecilku.

    BalasHapus

--Berkomentarlah dengan baik, sopan, nyambung dan pengertian. Kan, lumayan bisa diajak jadian~